Perbedaan Pneumonia dan Paru-paru Basah, Wajib Tahu!
Umumnya orang percaya jika paru-paru basah sama dengan pneumonia. Padahal antara keduanya
memiliki sejumlah perbedaan. Untuk mengetahui lebih jauh, di dalam artikel ini dijabarkan mengenai perbedaan pneumonia dan paru-paru basah. Simak informasinya ya.
Perbedaan Pneumonia dan Paru-paru Basah
Sahabat Secan, pneumonia merupakan infeksi pada salah satu atau kedua paru-paru yang biasanya disebabkan bakteri, virus, atau jamur. Pneumonia menyebabkan kantong udara dalam paru-paru
terisi dengan nanah dan cairan lainnya. Penyakit ini menjadi penyebab utama rawat inap pada anak-anak dan orang dewasa.
Umumnya pneumonia bisa diobati walaupun butuh waktu beberapa minggu untuk memulihkannya. Tapi, tidak sedikit pengobatan penyakit ini tidak berhasil. Paru-paru basah adalah istilah umum yang dipakai untuk berbagai masalah pernapasan akut yang ditandai dengan adanya cairan yang mengisi ruang paru-paru.
Cairan ini dapat berupa nanah, karena adanya infeksi. Hal ini bisa menyerang siapa pun. Paru-paru basah disebut juga sebagai keadaan darurat medis yang bisa mengancam jiwa bila tidak segera diobati.
Gejala Pneumonia dan Paru-paru Basah
Untuk mengetahui perbedaan antara keduanya dapat dilihat dari gejala dan tanda-tandanya, misalnya batuk. Ada respons berupa batuk berdahak pada pneumonia, sementara respons paru-paru basah bisa berupa batuk kering dan batuk berdahak. Berikut ini beberapa gejala lainnya.
Gejala Pneumonia
Tanda dan gejala pneumonia cukup beragam, dari ringan hingga berat, tergantung sejumlah faktor seperti jenis kuman yang menginfeksi dan usia. Tanda-tandanya hampir sama dengan flu, tapi berlangsung lebih lama. Berikut gejala yang perlu diperhatikan:
Lihat juga: Macam Penyakit Paru dan Penyebabnya
- Sesak napas
- Diare
- Mual
- Muntah
- Menggigil
- Berkeringat
- Demam
- Batuk berdahak
- Kelelahan
- Perubahan kesadaran mental
- Nyeri dada ketika bernapas
Tanda Paru-paru Basah
Gejala dan dan tanda paru-paru basah beragam, tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Tapi, biasanya paru-paru basah menunjukkan sejumlah gejala sebagai berikut:
- Bibir dan kuku kebiruan
- Kelelahan
- Suara pernapasan abnormal (mengi)
- Batuk kering atau berdahak
- Nyeri ketika bernapas
- Pernapasan cepat dan dangkal
- Sesak napas yang parah
Lihat juga: Penyebab Dada Sesak Tiba-tiba
Ketika kasus paru-paru basah disebabkan infeksi yang parah seperti sepsis, maka gejalanya juga mencakup tekanan darah rendah dan demam.
Penyebab Pneumonia dan Paru-paru Basah
Di bawah ini ada beberapa gejala yang berbeda antara kedua penyakit ini berdasarkan
penyebabnya.
Penyebab Pneumonia
Berikut sejumlah penyebab utama pneumonia:
1. Pneumonia mikoplasma
Pneumonia ini mempunyai gejala dan tanda fisik yang tidak jauh berbeda dan dikenal sebagai pneumonia atipikal. Penyakit ini disebabkan bakteri mycoplasma pneumoniae.
2. Pneumonia virus
Kemudian pneumonia disebabkan beragam virus, termasuk influenza yang merupakan penyebab dari
sepertiga kasus pneumonia. Ketika kamu mengalami pneumonia virus, risiko terjadinya pneumonia bakteri mungkin lebih besar.
3. Pneumonia bakteri
Pneumonia ini disebabkan beragam bakteri, biasanya adalah streptococcus pneumoniae. Infeksi
umumnya terjadi ketika tubuh melemah, karena gizi buruk, usia tua, masalah kekebalan tubuh, atau bakteri yang masuk ke paru-paru.
Demikian uraian mengenai perbedaan pneumonia dan paru-paru basah. Untuk mengatasinya, sebaiknya segera mendatangi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
