Penyebab Vitiligo pada Orang Dewasa

Penyebab Vitiligo

Vitiligo merupakan penyakit dengan memudarnya warna kulit menjadi berwarna putih. Bagian kulit yang memudar umumnya bertambah besar seiring berjalannya waktu. Penyakit tidak menular ini bisa menyerang semua orang dan biasanya terjadi pada usia 10-30 tahun. Untuk lebih lengkapnya, di dalam artikel ini akan diuraikan mengenai penyebab vitiligo pada orang dewasa.

Pengertian Vitiligo

Vitiligo merupakan penyakit yang menyebabkan hilangnya pigmen warna di kulit. Masalah kulit ini membuat kulit menjadi putih semua, karena warna-warna kulit asli akan hilang di bagian tertentu.

Bagian tubuh yang biasanya terserang vitiligo yakni punggung tangan, wajah, dan ketiak. Bahkan dapat juga menyerang rambut dan bagian dalam mulut.

Kondisi ini dapat dialami semua orang, tapi penyakit ini akan lebih jelas terlihat pada orang yang memiliki kulit gelap.

Tanda dan Gejala

Berdasarkan American Association of Dermatology, vitiligo terdiri dari dua jenis, yakni segmental dan non-segmental. Kedua jenis ini mempunyai gejala yang berbeda. Akan tetapi ciri utama dari keduanya adalah timbul bercak-bercak yang berwarna lebih terang dari kulit di sekitarnya akibat kehilangan pigmen. Di bawah ini ada beberapa gejala vitiligo sesuai dengan jenisnya.

1. Vitiligo segmental

Ciri-ciri jenis segmental:

  • Sering berlangsung selama sekitar satu tahun
  • Umumnya timbul pada usia dini atau sangat muda
  • Mengalami uban dini di rambut, bulu mata, atau alis
  • Hanya timbul di area tubuh, seperti kaki, wajah, atau lengan

Lihat juga: Cara Mengatasi Masalah Pigmentasi Kulit secara Ampuh

2. Vitiligo non-segmental

Jenis ini merupakan tipe vitiligo yang sering menyerang. Berikut ini berbagai tanda dan gejala yang timbul:

  • Warna yang hilang cenderung meluas
  • Warna kulit hilang dengan cepat dan dapat muncul kembali
  • Timbul di kulit yang terkena sinar matahari, seperti wajah, leher, dan tangan
  • Bercak putih pertama berbentuk simetris
  • Timbul di sisi tubuh, seperti kedua tangan atau kedua lutut

Di samping itu, kehilangan pigmen bisa terjadi pada jaringan yang melapisi selaput lendir, seperti mulut dan hidung yang diikuti dengan perubahan warna pada lapisan bola mata atau retina.

Penyebab Vitiligo

Sahabat Secan, vitiligo terjadi ketika melanosit atau sel penghasil melanin yang menentukan warna rambut tidak dapat bekerja. Timbulnya penyakit ini belum diketahui secara spesifik. Tapi, diduga dipicu masalah autoimun.

Lihat juga: Bercak Putih di Wajah? Ini Cara Mengatasinya

Penyakit autoimun berkembang saat sel-sel sistem kekebalan tubuh salah mengira sel-sel sehat sebagai kuman yang berbahaya. Tubuh dapat salah mengenali melanosit sevagai zat asing. Akibatnya sel T yang berfungsi melawan infeksi akan menyerang dan menghancurkan melanosit hingga tidak lagi dapat bekerja.

Faktor Risiko

Ada beberapa faktor risiko apabila mempunyai kondisi seperti:

  • Terpapar pemicu, seperti sinar matahari, stres, atau paparan bahan kimia industri
  • Mempunyai penyakit autoimun, terutama penyakit hashimoto
  • Anak dengan vitiligo kemungkinan besar diwariskan secara genetik dari orangtuanya

Komplikasi

Terdapat sejumlah kemungkinan komplikasi yang dapat terjadi, yaitu:

  • Sebagian pasien cenderung mengalami tantangan emosional karena kondisi kulitnya
  • Pasien lebih berisiko mengalami masalah autoimun lainnya
  • Pasien mungkin mempunyai sejumlah kelainan pada retina dan sejumlah variasi warna pada irisannya
  • Kulit yang kehilangan pigmen jadi lebih sensitif, terutama terhadap paparan sinar matahari

Demikian penjabaran mengenai penyebab vitiligo pada orang dewasa. Setelah mengetahui penyebabnya, kamu dapat mengatasinya dengan mendatangi dokter untuk mendapatkan penanganan
yang tepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *