Penyebab Munculnya Stretch Mark pada Remaja

Penyebab Munculnya Stretch Mark

Berbagai masalah kulit bisa terjadi pada siapa pun, termasuk remaja. Salah satu gangguan kulit yang dialami remaja adalah stretch mark. Kondisi ini dapat dialami terutama pada masa pubertas, karena akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat sehingga ukuran tubuhnya bertambah dan memengaruhi kondisi kulit. Di bawah ini dijabarkan mengenai penyebab munculnya stretch mark pada remaja.

Penyebab Munculnya Stretch Mark pada Remaja

Stretch mark merupakan garis atau gurtan di permukaan kulit yang timbul saat kulit terlalu meregang atau mengendur. Saat peregangan atau penyusutan di kulit terjadi terlalu cepat, kolagen yang menyusun jaringan di dalam kulit akan rusak, sehingga menimbulkan stretch mark. Berikut ada beberapa faktor yang menyebabkan timbulnya stretch mark:

1. Pemakaian obat-obatan

Penggunaan obat steroid, seperti kortikosteroid dalam bentuk krim atau salep bisa mengurangi elastisitas kulit, terutama apabila obat dipakai dalam jangka panjang selama beberapa minggu. Akibatnya, dapat meningkatkan risiko stretch mark di permukaan kulit.

2. Olahraga intensif

Remaja yang melakukan olahraga intensif yang melibatkan perubahan tubuh dapat berisiko tinggi
mengalami stretch mark. Salah satu jenis olahraga yang dapat menyebabkan stretch mark adalah angkat berat atau bodybuilding, karena harus melakukan pembesaran otot atau perubahan berat badan.

Lihat juga: Perawatan Wajah Saat Hamil Amankah, Baca Informasinya

3. Perubahan hormonal

Penyebab lainnya adalah perubahan hormonal yang bisa memengaruhi elastisitas kulit. Hormon seperti hormon pertumbuhan dan hormon seksual, bisa memengaruhi produksi kolagen dan elastin yang penting bagi kesehatan kulit.

4. Genetik

Sahabat Secan, faktor penyebab selanjutnya yang juga dapat memengaruhi adalah faktor genetik.
Apabila orang tua atau saudara mempunyai stretch mark, mungkin anak juga akan lebih rentan mengalami kondisi yang sama.

5. Pertumbuhan badan

Fase remaja biasanya tubuh sedang mengalami pertumbuhan yang cepat, terutama selama masa pubertas. Peningkatan berat badan dan perubahan dalam struktur tubuh bisa menyebabkan
kulit meregang.

Saat tubuh tumbuh lebih cepat daripada elastisitas kulitnya, bisa menyebabkan peregangan kulit dan munculnya stretch mark. Remaja yang mengalami obesitas cenderung mempunyai risiko lebih tinggi untuk memicu stretch mark, karena adanya tekanan berlebih di kulit.

Cara Mengatasi Stretch Mark

Walaupun kerap timbul selama pertumbuhan remaja, stretch mark biasanya dapat berkurang dengan
sendirinya. Meski stretch mark tidak dapat hilang seluruhnya, tapi ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi dan mencegahnya, yakni:

Lihat juga: Masalah Kulit Akibat Berat Badan Naik, Ini Cara Mengatasinya

1. Peregangan berlebihan

Stretch mark dapat menimbulkan gatal di kulit, tapi jangan menggaruk kulit karena bisa memperparah tampilan stretch mark.

2. Olahraga teratur

Berolahraga secara rutin dan menjaga berat badan ideal bisa mengurangi risiko stretch mark yang
disebabkan perubahan berat badan. Jangan latihan fisik terlalu berat , karena malah dapat menimbulkan stretch mark di kulit.

3. Penuhi kebutuhan cairan

Menjaga hidrasi di dalam tubuh juga dapat menjaga kelembapan kulit, sehingga kulit tidak mudah
renggang, robek, atau mengalami bekas luka yang mungkin terjadi akibat perubahan tubuh ketika masa pertumbuhan.

4. Makanan sehat

Makan makanan sehat yang kaya nutrisi, seperti vitamin dan mineral, karena bisa menjaga elastisitas
kulit. Misalnya, sayuran hijau, buah beri, alpukat, dan daging tanpa lemak.

Jangan konsumsi makanan manis, seperti permen, cokelat, dan soda secara berlebihan. Karena dapat meningkatkan kadar gula di dalam tubuh yang bisa menempel dan merusak protein kolagen. Akibatnya stretch mark dapat mudah muncul.

5. Perawatan kulit

Memakai minyak atau krim pelembap untuk remaja dengan kandungan vitamin E, minyak emu, asam oleat, mentega kakao, minyak gandum, lanolin, atau asam hialuronat yang bisa menjaga kelembapan kulit. Tapi, bahan-bahan ini belum terbukti secara ilmiah dapat mengurangi stretch mark di kulit.

Sahabat Secan juga dapat memakai krim penghilang stretch mark yang biasa dipakai ibu hamil, karena dapat melembapkan, melembutkan, dan menguatkan kulit.

Demikian uraian mengenai penyebab munculnya stretch mark pada remaja. Apabila masalah kulit ini
mengganggu penampilan dan memengaruhi kepercayaan diri, kamu bisa berkonsultasi ke dokter kecantikan atau spesialis kulit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *