Penyebab Dada Sesak Tiba-tiba

Penyebab Dada Sesak Tiba-tiba

Umumnya orang yang mengalami dada terasa sesak akan mengaitkan dengan penyakit jantung. Sebenarnya kondisi ini dapat disebabkan hal lain. Sesak di dada seperti ada yang mengikat atau menekan dari leher area bawah hingga perut atas. Untuk mengulas lebih jauh, di dalam artikel ini dijelaskan mengenai penyebab dada sesak tiba-tiba.

Penyebab Dada Sesak Tiba-tiba

Di bawah ini ada beberapa penyebab dada terasa sesak:

1. Kanker paru

Biasanya kanker paru-paru tidak ada gejala hingga tumor ganasnya menyebar. Tapi, sejumlah orang dengan kanker paru awal dapat menunjukkan gejala. Berikut gejala gejala umum kanker paru:

  • Suara mengi
  • Mempunyai infeksi seperti bronkitis dan pneumonia
  • Lemah, letih, dan lesu
  • Sesak napas
  • Berat badan turun drastis dan hilangnya nafsu makan
  • Suara serak
  • Dada sesak ketika bernapas panjang, batuk, atau tertawa
  • Batuk kronis yang tidak sembuh

2. Pneumonia

Sahabat Secan, tanda dan gejala pneumonia dapat beragam, tergantung dari jenis kuman penyebab
infeksi, usia, dan kesehatan tubuh. Pneumonia biasanya timbul tiba-tiba, menyebabkan serangkaian gejala yang hampir sama dengan flu dan pilek, tapi bertahan lebih lama.

Selain itu juga menyebabkan nyeri dada pleuritik, yakni peradangan atau iritasi lapisan paru bisa menyebabkan dada sesak ketika bernapas, batuk, atau bersin.

3. Masalah pencernaan

Dada sesak bisa disebabkan masalah pencernaan, seperti refluks asam lambung (GERD). Saat makanan tidak dicerna dengan baik, sisa makanan dapat kembali naik ke kerongkongan yang menyebabkan dada terasa berat dan panas.

Masalah pencernaan dapat timbul karena pola makan yang tidak baik, stres, atau kebiasaan merokok dan minuman alkohol. Hal ini juga bisa disebabkan kelebihan kafein dan makanan pedas atau berlemak.

Lihat juga: Cara Mengatasi Sesak Napas karena Kelelahan

4. Bronkiektasis

Kerusakan saluran napas yang menyebabkan bronkiektasis umumnya dimulai pada masa kanak-kanak. Tapi, gejalanya dapat tidak timbul berbulan-bulan hingga bertahun-tahun setelah kamu mulai mengalami infeksi paru berulang. Di bawah ini ada sejumlah gejala bronkiektasis yang bisa timbul.

  • Clubbing finger yakni penebalan daging kuku tangan dan kaki
  • Nyeri dada
  • Sesak napas dan suara mengi
  • Batuk berdarah atau nanah dalam dahak
  • Batuk berdahak kronis

5. Penyakit paru obstruktif kronis

Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) bisa menyebabkan batuk kronis yang mengeluarkan dahak,
suara mengi, sesak napas, dan lainnya. Dada sesak akibat PPOK disebabkan oleh penyempitan atau penyumbatan saluran napas.

Dada sesak bisa menyulitkan paru-paru untk memperoleh atau mengeluarkan udara, sehingga lebih sulit untuk bernapas.

6. Tuberkulosis

Gejala dari tuberkulosis umumnya berkembang secara perlahan, dapat bulanan hingga tahunan, dan biasanya dihubungkan dengan kondisi lain. Bakteri penyebab TB yang menyerang paru menyebabkan batuk kronis yang bisa menghasilkan dahak berwarna putih pada pagi hari.

Lihat juga: Ciri-ciri Sesak Napas dan Cara Mengatasinya

Gejala lainnya adalah dada terasa sesak. Gejala ini mungkin timbul akibat efusi pleura atau penggenangan cairan di antara selaput pembungkus paru dan lapisan pelindung dinding dada.

7. Asma

Penyebab lainnya adalah asma yang merupakan salah satu penyebab sesak yang biasa terjadi. Apabila sesak diikuti suara mengi, sesak napas, dan batuk-batuk, kemungkinan besar adalah pertanda asma.

Asma berhubungan erat dengan penyakit bawaan sejak kecil. Tapi, orang dewasa yang sama sekali
tidak mempunyai riwayat asma juga dapat mengalami serangan asma untuk pertama kali pada usia dewasa. Asma menyebabkan saluran udara membengkak dan menyempit sehingga menyebabkan sesak napas.

Demikian ulasan tentang penyebab dada sesak tiba-tiba. Jika kamu mengalami salah satu gejala yang disebutkan di atas, segera mendatangi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *