Jika Sahabat Secan pernah merasakan dada sesak seperti ada yang mengikat atau diremas perlu mengetahui terlebih dahulu apa penyebabnya. Dada sesak bisa disebabkan beberapa faktor. Berikut
ini dibahas mengenai penyebab dada sesak.
Sahabat Secan, gangguan sesak bisa disebabkan gangguan pencernaan, seperti refluks asam lambung. Saat makanan tiak dicerna dengan baik, atau sisa makanan dapat kembali ke kerongkongan yang menyebabkan dada berat dan panas.
Sebagian besar kanker paru-paru tidak menimbulkan gejala apa apun hingga tumor ganasnya menyebar. Tapi, sejumlah orang dengan kanker paru awal juga bisa menunjukkan gejala.
Penyebab dada sesak selanjutnya adalah pneumonia yang tanda dan gejalanya beragam, dari ringan hingga berat. Ini tergantung dari jenis kuman penyebab infeksi, usia, dan kesehatan tubuh.
Lihat juga: Ciri-ciri Sesak Napas dan Cara Mengatasinya
Kondisi ini bisa dialami sejak masa kanak-kanak, tapi gejalanya dapat tidak timbul berbulan-bulan hingga bertahun-tahun setelah mengalami infeksi paru berulang. Di bawah ini beberapa gejala bronkiektasis:
Gejala ini bisa menyebabkan batuk kronis yang mengeluarkan dahak, suara mengi, dan sesak napas.
Dada sesak akibat PPOK disebabkan penyempitan atau penyumbatan saluran napas.
Gejala tuberkulosis umumnya berkembang secara perlahan, bisa bulanan hingga tahunan. Bakteri
penyebab TB yang menyerang paru menyebabkan batuk kronis yang bisa menghasilkan dahak berwarna putih pada pagi hari.
Kondisi ini menyebabkan aliran darah ke salah satu atau kedua sisi paru menjadi terbatas, sehingga membuat dada sesak dan detak jantung meningkat. Gejala dada sesak akibat emboli paru biasanya terjadi secara tiba-tiba. Emboli paru sering disebabkan oleh trombosis vena dalam.
Lihat juga: Gejala Awal Jantung, Berdasarkan 5 Jenis
Apabila dada sesak tiba-tiba tapi tidak sedang melakukan aktivitas fisik berat dapat menandakan
gejala serangan panik. Biasanya serangan panik akan mengakibatkan orang mengalami hiperventilasi.
Angina merupakan penyebab dada sesak karena ott jantung tidak menerima cukup asupan darah yang kaya oksigen. Gejala angina biasanya adalah nyeri dada seperti ditekan atau diremas kuat.
Asma merupakan salah satu penyebab dada sesak. Apabila sesak diikuti suara mengi, sesak napas,
dan batuk, mungkin ini pertanda asma. Kondisi ini berhubungan dengan penyakit bawaan sejak kecil. Tapi, orang dewasa yang tidak mempunyai riwayat asma juga bisa mengalami serangan asma.
Itulah penjelasan mengenai penyebab dada sesak. Untuk penanganan yang lebih tepat, sebaiknya
Sahabat Secan segera berkonsultasi ke dokter.