Penyakit yang Sering Muncul Akibat Banjir

Akibat Banjir

Sebagai negara tropis dengan dua musim yakni kemarau dan penghujan, banjir adalah salah satu efek yang biasa timbul. Apalagi dengan pengelolaan lingkunganyang buruk serat kesadaran kolektif yang rendah, bukan tidak mungkin salah satu bencana ini menjadi mimpi buruk tahunan bagi setiap warga. Dampak lainnya adalah penyakit yang sering muncul akibat banjir. Apa saja risiko timbulnya penyakit? Baca artikelnya.

Penyakit yang Sering Muncul Akibat Banjir

1. Diare

Salah satu gangguan kesehatan yang muncul akibat banjir adalah diare. Penyakit yang menyerang sistem pencernaan ini biasanya diakibatkan oleh kurangnya sumber air bersih yang memadai. Terlebih jika sumber mata air yang tersedia hanya sumur air dangkal, itu akan lebih rawan dengan infeksi bakteri dan virus saat banjir.

Penyakit ini biasanya ditandai dengan gejala sakit perut serta buang-buang air terlalu sering. Untuk menanganinya bisa dengan merebus air yang akan diminum serta sering mencuci tangan dengan sabun.

2. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)

Ini adalah gangguan kesehatan lainnya yang timbul akibat banjir yang menyerang sistem pernapasan. Kondisi ini diakibatkan oleh virus dan bakteri serta mikroba lain yang terbawa genangan banjir.

Tanda orang terkena penyakit ini adalah pilek, batuk, demam, sakit di dada, bahkan sesak napas. ISPA juga salah satu penyakit menular. Karena itu, sebaiknya kamu menutup mulut ketika batuk dan bersin, jangan meludah di sembarang tempat juga.

Lihat juga: Penyakit Akibat Banjir, Begini Cara Mencegahnya

3. Penyakit kulit

Bukan rahasia lagi jika pasca banjir akan muncul gangguan kulit karena efek air kotor tersebut. Bukan hanya kutu air, tapi ada penyakit kulit lain yang bisa muncul seperti kurap yang disebabkan oleh pertumbuhan jamur yang tidak bisa dikendalikan, lalu gigitan serangga atau binatang lainnya, infeksi kulit akibat luka terbuka yang terkena air kotor, bahkan dermatitis alergi pada kulit yang sensitif.

Hal itu bisa dihindari dengan mencuci area kulit yang terkena genangan dengan air mengalir serta sabun dan menyediakan P3K yang berisi krim atau salep untuk menangani masalah kulit.

4. Leptospirosis

Dalam genangan air kotor itu, bukan tidak mungkin mengandung kencing tikus. Hal itu yang menjadi pemicu penyakit ini. Faktor utamanya adalah bakteri Leptospira interrogans yang bisa menyebar lewat kontak langsung. Bisa saja dari tanah, air, atau benda lain yang sudah terkontaminas sebelumnya kemudian tidak sengaja mengenai tubuhmu.

Gejala yang timbul pada orang yang terinfeksi adalah sakit kepala, demam tinggi, menggigil, nyeri pada otot, kulit dan mata menguning, bisa juga mata menjadi merah, diare, dan sakit perut.

Pada kasus yang parah, hal ini bisa menyebabkan penyakit yang lebih buruk seperti gagal ginjal, gangguan hati, gagalnya sistem pernapasan, dan meningitis.

Lihat juga: Penyebab Memar Tanpa Sebab, Bahayakah?

5. Demam Berdarah Dengue (DBD)

Genangan air yang banyak itu juga harus diwaspadai sebagai tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti sebagai pembawa penyakit DBD di tubuh manusia. Maka dari itu, kamu harus menjaga
lingkungan agar bebas dari genangan dan menutup rapat penampungan air.

6. Tipes

Penyakit lain yang bisa muncul akibat buntut dari bencana banjir adalah tipes atau tifoid. Gangguan kesehatan ini timbul karena bakteri Salmonella typhi yang penyebarannya melalui makanan yang sudah terkontaminasi dan pastinya kotor.

Situasi kotor dari pasca banjir bisa mencemari makanan, maka dari itu bakteri ini bisa tumbuh subur. Jika salah penanganan, hal ini bisa menyebabkan gangguan kesehatan yang lebih buruk seperti pneumonia, peradangan otot jantung, gagal jantung akut, pleuritis, bahkan kematian.

Seringkali dampak banjir itu lebih buruk dari apa yang kita kira. Makanya harus betul-betul menjaga kebersihan lingkungan agar efek buruk yang disebutkan di atas tidak muncul. Rajin mencuci tangan dengan sabun serta membersihkan lingkungan pasca banjir dengan antiseptik bisa membantu.

Itulah ulasan mengenai penyakit yang sering muncul akibat banjir. Jangan lupa juga untuk tidak buang sampah sembarangan sebagai salah satu langkah preventif untuk mencegah banjir datang. Semoga tulisan ini bisa membantu Sahabat Secan dalam menjaga kesehatan di musim hujan ini, ya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *