Mycoplasma Pneumoniae Treatment, Tips Mengatasinya

Mycoplasma Pneumoniae Treatment

Mycoplasma pneumoniae adalah infeki pernapasan menular yang menyebar dengan mudah lewat
kontak dengan cairan pernapasan. Penyakit ini menyebar dengan cepat di sekolah, universitas, dan panti jompo. Saat seseorang terinfeksi batuk atau bersin, uap air yang mengandung bakteri dilepaskan ke udara. Jika sudah terinfeksi maka perlu melakukan mycoplasma pneumoniae treatment.

Bakteri ini dapat menyebabkan trakeobronkitis, sakit tenggorokan, infeksi telinga, dan radang paru-paru. Tanda yang biasanya terjadi adalah batuk kering. Jika kondisi sudah parah dan tidak segera ditangani maka memengaruhi otak, jantung, sistem saraf tepi, kulit serta ginjal, sehingga menyebabkan anemia hemolitik.

Penyebab Mycoplasma Pneumoniae

Bakteri ini merupakan salah satu yang paling dikenal dari semua patogen manusia. Umumnya orang dengan infeksi pernapasan yang disebabkan mycoplasma pneumoniae tidak mengembangkan pneumonia. Bakteri bisa menempel di jaringan paru-paru dan berkembang biak hingga infeksi penuh berkembang.

Lihat juga: Bakteri Salmonella Terdapat pada Makanan, Bahayakah?

Faktor Risiko Mycoplasma Pneumoniae

Berikut beberapa faktor risiko dari mycoplasma pneumoniae:

  • Anak di bawah usia lima tahun
  • Orang yang mempunyai penyakit sel sabit
  • Orang yang mempunyai penyakit paru-paru
  • Orang yang mempunyai penyakit, seperti HIV, atau yang menggunakan steroid kronis, imunoterapi, atau kemoterapi
  • Orang tua

Gejala Mycoplasma Pneumoniae

Di bawah ini ada beberapa gejala mycoplasma pneumoniae, yakni:

  • Gangguan telinga, seperti myringtis bulosa
  • Anemia hemolitik
  • Gagal ginjal
  • Ensefalitis dan radang otak
  • Radang sendi
  • Napas pendek
  • Demam persisten
  • Batuk kering

Lihat juga: Pencegahan Penyakit Tipes yang Efektif

Mycoplasma Pneumoniae Treatment

Ada beberapa mycoplasma pneumoniae treatment yang dapat dilakukan, yaitu:

1. Antibiotik

Antibiotik merupakan pengobatan pertama untuk mengatasi mycoplasma pneumoniae. Pemberian
antibiotik kepada anak-anak dan orang dewasa berbeda untuk mencegah efek samping yang berbahaya.

Antibiotik untuk anak-anak adalah macrolides, termasuk:

  • Azitromisin
  • Roxithromycin
  • Klaritromisin
  • Eritromisin

Sedangkan untuk orang dewasa, yakni:

  • Kuinolon
  • Tetrasiklin
  • Doksisiklin
  • Kortikosteroid

Selain antibiotik, kamu juga perlu dirawat dengan kortikosteroid untuk mengatasi peradangan.
Kortikostreoid misalnya:

  • Methylprednisolone
  • Prednisolon

Terapi Imunomodulator

Apabila Sahabat Secan mengami kondisi parah, mungkin memerlukan terapi imunomodulator, seperti
imunoglobulin intravena atau IVIG.

Demikian penjelasan mengenai mycoplasma pneumoniae treatment. Jika Sahabat Secan ingin mendapatkan penanganan yang tepat, bisa segera mengunjungi dokter.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *