Sebagai salah satu masalah kulit yang banyak dikeluhkan banyak orang adalah, jerawat. Hal itu sendiri memiliki beberapa jenis, salah satunya adalah jerawat batu. Perlu cara khusus untuk menghilangkan jerawat batu dengan tepat.
Bagi kamu yang memiliki masalah dengan jenis jerawat yang satu ini, Secan.id mewawancarai dr. Destiana Setyosunu, SpKK, M. Kes, FINSDV dari FYA Skincare Clinic di Makassar, Sulawesi Selatan yang ahli dengan penanganan jerawat batu.
Apa itu jerawat batu?
Jerawat batu atau dalam istilah medis yang dikenal dengan cystic acne adalah jerawat yang terjadi
karena penumpukan minyak, sel kulit mati di permukaan kulit yang menyebabkan peradangan. Hal ini akan menimbulkan benjolan keras, besar, dan menimbulkan rasa sakit ketika disentuh jika dibandingkan dengan tipe jerawat yang lainnya.
Apa yang menyebabkan jerawat batu bisa muncul?
Sama seperti tipe jerawat lainnya, jerawat ini bisa muncul karena adanya sumbatan pori-pori akibat penumpukan minyak, kotoran, dan sel kulit mati. Tapi, ada beberapa faktor penting yang bisa menimbulkan jerawat batu, seperti hormon. Hal ini berhubungan langsung dengan masa pubertas, kehamilan, penggunaan kontrasepsi, terapi hormon, dan stres.
Genetik juga bisa memengaruhi hal ini. Jika kamu punya orang tua dengan jenis kulit yang berminyak dan berjerawat, maka kemungkinan besar kondisi kulit tersebut diturunkan ke anaknya.
Penggunaan produk kosmetik dan perawatan kulit yang salah juga bisa memicu hal ini. kandungan produk yang banyak mengandung minyak, bisa mendatangkan jerawat batu.
Pertumbuhan sel yang tidak normal juga menjadi faktor lain yang bisa menyebabkan jerawat jenis ini muncul. Pola hidup yang tidak sehat, dapat jadi pemicu juga loh.
Faktor makanan juga bisa mengakibatkan cystic acne ini muncul di kulit kalian. Contohnya makanan berminyak, pedas, produk dairy seperti susu, dan produk yang tinggi gula. Tidak lupa, kurangnya
istirahat juga bisa menjadi penyebab masalah kulit yang satu ini.
Apa ciri dan gejala jerawat batu?
Beberapa cirinya antara lain muncul benjolan di sekitar wajah. Benjolan itu berwarna merah, teksturnya keras, dan bernanah. Ini terasa nyeri jika disentuh.
Dimana saja jerawat batu bisa terjadi?
Jerawat batu pada umumnya bisa mengenai seluruh area wajah. Tapi bisa juga menyerang leher, belakang telinga, punggung, dada, bahkan sampai lengan tangan.
Siapa orang yang berisiko mengalami jerawat batu?
Semua orang bisa terkena jerawat batu, tapi ada orang tertentu yang memiliki risiko lebih tinggi. Seperti remaja, orang dengan riwayat keluarga yang memiliki jerawat, dan perubahan hormon dalam tubuh.
Apakah jerawat batu bisa dihilangkan dengan cepat?
Jerawat jenis ini tidak bisa dihilangkan dengan cepat. Cystic acne membutuhkan waktu lebih lama. Bisa berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan.
Apa pengobatan jerawat batu yang dapat dilakukan?
Jika kamu mendatangi dokter spesialis kulit dan kelamin, mereka akan merekomendasikan penggunaan antibiotik yang bisa diminum maupun yang berupa krim yang bisa dioles. Tujuannya untuk menghambat pertumbuhan bakteri pada jerawat.
Benzoyl peroxide dengan bentuk krim yang berguna untuk membunuh bakteri pada jerawat juga diberikan, pemberian krim retinoid, terapi hormon, suntik steroid, peeling jerawat, dan terakhir
penggunaan isotretinoin yang diminum untuk meredakan jerawat bandel.
Apakah perlu melakukan perawatan secara berkala?
Dokter spesialis kulit dan kelamin menganjurkan untuk melakukan perawatan berkala bagi tipe kulit yang berjerawat. Berguna untuk mengurangi produksi minyak di kulit dan menghilangkan penumpukan sel-sel kulit mati yang bisa menyumbat pori-pori. Disarankan memberi jarak sebulan sekali antarperawatan yang dilakukan.
Apa yang terjadi jika jerawat batu tidak segera diobati?
Jika jerawat ini tidak segera diobati, akan terjadi peradangan di kulit wajah dan menimbulkan jerawat yang baru. Ini bisa meninggalkan bekas nantinya loh.
Apakah jerawat batu bisa timbul kembali setelah diobati?
Walaupun sudah diobati, jerawat batu bisa muncul kembali pada orang yang punya kondisi kulit berminyak dan rentan dengan jerawat.
Bagaimana cara mencegah timbulnya jerawat batu?
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu ikuti untuk menghindari timbulnya jerawat batu, yakni:
Kapan sebaiknya seseorang berkonsultasi ke dokter?
Hal ini bisa langsung dilakukan ketika merasa jerawat semakin bertambah banyak, meradang, dan mengonsumsi pil yang bisa memicu jerawat, dan penampilan sudah makin terganggu.
Ditinjau oleh: dr. Destiana Setyosunu, SpKK, M. Kes, FINSDV