Mengatasi Kulit Kering dan Kasar di Wajah
Umumnya wanita tentu ingin mempunyai tekstur kulit yang lembut dan sehat. Jika memiliki kulit yang kering dan teksturnya kasar bisa membuat mengurangi rasa percaya diri. Berikut wawancara Secan.id dengan owner Liliana Beauty Care, dr. Liliana Santoso mengenai mengatasi kulit kering dan kasar di wajah.
Apa itu kulit kering dan kasar di wajah?
Kondisi kulit kering dan kasar di wajah adalah suatu keadaan dimana lapisan kulit paling atas (epidermis) mengalami kekurangan kelembapannya, sehingga kulit menjadi kasar, bersisik, dan mengelupas.
Apa yang menyebabkan kulit wajah kering dan kasar?
Kulit wajah menjadi kering dan kasar terjadi ketika lapisan luar kulit kekurangan atau kehilangan minyak alami (sebum). Sementara sebum melindungi kulit terhadap kelembapan.
Beberapa hal yang menyebabkan kondisi kulit menjadi kering dan kasar yaitu, sering terpapar sinar matahari secara langsung, penggunaan beberapa bahan kosmetik yang mengandung alkohol, sering mencuci wajah dengan sabun, jarang menggunakan skincare yang bersifat pelembab.
Pada kasus jerawat, beberapa krim juga dapat menyebabkan kulit menjadi kering, yaitu bahan-bahan yang terkandung di dalam krim tersebut, seperti benzoyl peroxide, asam salisilat, retinol, AHA, dan lainnya. Selain itu, pada beberapa penyakit kulit yang lain misalnya, dermatitis, dan psoriasis bisa menyebabkan kulit menjadi kering. Kemudian faktor usia, dengan semakin bertambahnya usia maka produksi sebum menjadi menurun, sehingga kulit menjadi kering.
Apa saja gejala kulit kering?
Gejala kulit kering yaitu, kulit tampak kesat terutama setelah mandi atau cuci muka. Kulit terlihat kasar, terkadang terasa gatal, ada timbul seperti garis halus atau retak, timbul warna kulit seperti abu-abu, serta terjadi pengelupasan atau penipisan.
Pada usia berapa orang bisa mengalami kulit kering dan kasar?
Secara umum kondisi kulit kering dan kasar dimulai sejak usia 40 tahun ke atas. Tapi, semua orang bisa mengalami kondisi kulit kering, terutama pada orang berusia lanjut.
Apa perawatan yang tepat untuk kulit kering dan kasar?
Kulit kering dan kasar perlu dilakukan perawatan, seperti facial scrub, mikrodermabrasi, dan chemical peeling. Khusus chemical peeling, pasien dianjurkan tidak menggunakan krim malam minimal 2-3 malam, agar pada saat dilakukan tindakan chemical peeling bisa mendapatkan hasil yang maksimal.
Apakah prosedur medis tersebut efektif bisa mengatasi kulit wajah kering dan kasar?
Tentu saja perawatan tersebut dapat mengatasi kulit kering dan kasar, terutama jika dilakukan secara rutin.
Butuh waktu berapa lama dapat terlihat hasilnya?
Untuk tindakan chemical peeling dibutuhkan waktu 5-7 hari sampai proses pengelupasan selesai. Jika mikrodermabrasi hasilnya langsung kelihatan setelah perawatan.
Apakah ada efek samping dari perawatan tersebut?
Efek samping pada mikrodermabrasi akan terjadi lecet atau iritasi, jika dilakukan penekanan yang terlalu kuat pada kulit. Sedangkan pada chemical peeling bisa terjadi frosting, karena kemungkinan penggunaan cairan chemical peeling yang terlalu lama atau aplikasinya menggunaan cairan yang terlalu kuat, atau pada saat dilakukan tindakan kondisi kulit pasien dalam keadaan sensitif.
Untuk sebab itu, dianjurkan untuk tindakan chemical peeling sebaiknya dilakukan oleh dokter yang ahli di bidangnya.
Perlu berapa kali perawatan agar terlihat hasil yang maksimal?
Sebenarnya satu kali perawatan sudah kelihatan hasilnya. Tapi, untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal perlu dilakukan pengulangan beberapa, ini juga tergantung dari kondisi awal kulit pasien. Disarankan kepada pasien dilakukan pengulangan satu kali dalam sebulan.
Seberapa penting melakukan konsultasi ke dokter sebelum perawatan?
Konsultasi itu penting, karena dengan berkonsultasi ke dokter maka dapat dilihat seberapa parah kondisi awal kulit pasien, sehingga dapat dilakukan perawatan yang dibutuhkan.
Apakah ada perawatan ekstra yang perlu dilakukan pasien setelah treatment?
Tentu ada perawatan ekstra yang perlu dilakukan, seperti rajin menggunakan skincare secara rutin yang disesuaikan dengan kondisi kulit, serta jangan lupa memakai tabir surya.
Apakah ada pantangan yang harus dihindari?
Jangan terlalu sering terpapar sinar matahari secara langsung, jangan terlalu sering mencuci wajah dengan sabun (terutama pada air yang hangat/pakai air bersuhu normal), dan jangan lupa menggunakan pelembab.
Ditinjau oleh: dr. Liliana Santoso
