Memahami Estetika Medis, Kesehatan, dan Sejahtera Holistik di iSWAM 2024


Jakarta, Sehatcantik.id – Konferensi estetika medis terbesar di dunia, International Seminar and Workshop in Aesthetic Medicine (iSWAM), ke-15 resmi dibuka hari ini, Jumat 6 Desember 2024. Konferensi yang diikuti lebih dari 5.000 dokter dari 35 negara di dunia ini berlangsung selama tiga hari, 6-8 Desember, di ICE BSD, Tangerang, Banten.
CEO iSWAM dan World President of ISAM, Dr. dr. Teguh Tanuwidjaja, mengungkapkan, iSWAM 2024 tidak hanya menjadi ruang belajar dan berbagi ilmu, tetapi juga platform global untuk memahami estetika medis dari sudut pandang yang lebih luas.
“iSWAM didedikasikan untuk menghubungkan berbagai aspek kesehatan dan kualitas hidup manusia,” kata Teguh dalam keterangan resminya, Rabu (4/12).
Lebih jauh, Teguh memaparkan konsep yang diusung tahun ini mencerminkan pendekatan interkoneksi holistik, dimana estetika medis tidak hanya menyentuh aspek wajah atau tubuh, tetapi mencakup kesehatan kulit, otot, rambut, regeneratif, mata, bibir, gigi, hingga kesejahteraan tubuh secara menyeluruh.


Sebanyak 200 pembicara internasional akan berbagi pengetahuan mereka pada 20.000 peserta dalam acara ini. Selain itu ada 500 lebih gerai mengisi pameran terkait kesehatan dan kecantikan.
Perjalanan iSWAM cukup panjang. iSWAM berawal dari bentuk seminar-seminar kecil, yang digagas oleh 13 dokter, pada tahun 2006. Seminar itu hanya dihadiri 98 peserta. Dari lingkup kecil itu, lambat laun, berkembang menjadi wadah bergengsi kelas internasional di bidang kesehatan dan kecantikan yang menjangkau dunia. Rangkaian acaranya pun kian beragam dan mengglobal, seperti iSWAM Ecuador, SEASWAM, iSWAM Dubai, atau iSWAM Europe. Hal ini menurut Teguh, menunjukkan peran iSWAM sebagai pusat interkoneksi ilmu pengetahuan, bisnis, jejaring, dan inovasi dalam estetika medis.
“Melalui ekspansi tersebut, iSWAM terus memperkuat posisinya sebagai pusat interkoneksi antara sains, bisnis, jejaring, dan penyegaran hidup,” kata Teguh.
Dukungan Kementerian Kesehatan RI


Konsep interkoneksi ini juga mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan RI. Teguh menekankan pentingnya memahami estetika medis sebagai bagian integral dari kesehatan dan kesejahteraan.
“Kami percaya bahwa estetika medis tidak hanya soal penampilan, tetapi juga tentang kesehatan dan kesejahteraan holistik,” papar Teguh.
Sebagai ajang ilmiah terbesar di Asia Pasifik, iSWAM berkomitmen mendukung peningkatan kualitas hidup manusia. Tidak hanya melalui pengembangan inovasi estetika medis, tetapi juga dengan menjadikan acara ini ruang kolaborasi multidisipliner.
Dengan visi besar untuk membawa perubahan positif, iSWAM 2024 ini diharapkan menjadi momentum penting bagi komunitas medis dan estetika untuk terus mendorong inovasi, membangun jejaring global, dan memberikan kontribusi nyata bagi kesehatan dan kesejahteraan holistik.
Tinggalkan Balasan