Facial Saat Puasa Apakah Boleh? Baca Dulu

Mempunyai kulit wajah yang cantik, halus, dan bercahaya merupakan impian kebanyakan orang.
Ketika puasa, kulit terlihat lebih kusam dan kering dibanding biasanya. Untuk itu perlu melakukan perawatan, salah satunya adalah dengan facial. Tapi, facial saat puasa apakah boleh? Berikut ulasannya.

Facial Saat Puasa Apakah Boleh?

Bagi Sahabat Secan yang sedang menjalankan ibadah puasa pastinya tidak ingin puasanya batal di pertengahan waktu, karena melakukan facial. Tidak usah khawatir karena meski ketika perawatan facial mengeluarkan darah, tapi tidak membatalkan puasa. Jadi kamu dapat melakukannya selama bulan Ramadan.

Facial ketika puasa sebenarnya sama dengan hari-hari biasanya. Tips bagi kamu yang ingin facial dapat melakukannya di klinik kecantikan yang bersertifikasi. Penting untuk diingat, sebelum perawatan ada baiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kecantikan atau spesialis kulit.

Perhatikan Beberapa Hal Ini

Selama facial, kamu sebaiknya dapat menahan emosi ya, karena untuk sebagian orang facial cukup menyakitkan dan bikin naik pitam. Hal ini bisa membatalkan puasa kamu. Jika Sahabat Secan bisa menahannya, maka facial tidak membatalkan puasa. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika facial saat puasa:

Sebelum Facial

• Berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter kecantikan atau spesialis kulit di klinik kecantikan, agar kamu mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai treatment facial
• Kemudian, bagi kamu yang mempunya jerawat harus berhati-hati, karena perawatan wajah yang tidak tepat akan memperparah kulit yang berjerawat.

Lihat juga: Manfaat Facial Wajah, Nomor 9 Penting untuk Kulit

Setelah Facial

• Jangan terkena paparan sinar matahari langsung, karena kulit bisa terbakar akibat sinar matahari yang berbahaya, sehingga dapat menyebabkan reaksi kulit setelah facial. Kamu baru boleh terkena sinar matahari setelah 2-4 jam setelah facial.
• Bilas muka dengan air dingin atau air es setelah dua jam facial, terutama bagi pemilik kulit berminyak. Ketika mencuci muka, jangan memakai sabun atau krim apa pun dulu.
• Jangan memegang wajah dengan tangan apabila sedang dalam keadaan yang tidak bersih. Cuci tangan hingga bersih apabila mau menyentuh wajah memakai tangan. Biarkan pori-pori kulit menyerap manfaat dari facial.
• Jangan memakai make up untuk sementara. Berikan waktu istirahat wajah setidaknya satu hari setelah facial.

Lihat juga: Manfaat Vampire Facial Wajah, Baca Artikelnya

• Kamu dapat melakukan facial di rumah dengan masker wajah setelah dua hari setelah facial.
• Tidak melakukan eyebrowss threading dan sauna hingga seminggu ke depan, karena akan berakibat buruk untuk pori-pori dan pembuluh darah yang terdapat di bawah permukaan kulit.
• Sebaiknya jangan dulu mewarnai rambut atau meluruskan rambut untuk meminimalisir zat kimia dari produk tersebut yang mungkin menempel dan memengaruhi kulit.
• Apabila setelah facial kulit kamu mengalami bintik merah, sensasi gatal dan panas, atau peradangan yang berlangsung lama, segera mendatangi dokter untuk mendapatkan penanganan.

Demikian penjelasan mengenai facial saat puasa apakah boleh dan ternyata melakukan facial ketika
berpuasa tidak membatalkan puasa dan diperbolehkan. Tapi sebaiknya sebelum melakukan perawatan, berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter kecantikan atau spesialis kulit terpercaya.