Dampak Makan Malam bagi Tubuh, Awas Kena Penyakit Ini

Dampak Makan Malam bagi Tubuh

Bagi sebagian orang makan malam sudah menjadi kebiasaan. Dan biasanya hal ini dilakukan setelah pulang bekerja atau aktivitas lainnya. Apabila kamu sering makan malam di atas pukul 21.00, maka akan berefek tidak baik untuk kesehatan. Untuk mengetahui lebih jauh, di dalam artikel ini diuraikan mengenai dampak makan malam bagi tubuh.

Dampak Makan Malam bagi Tubuh

Ada beberapa efek buruk pada kesehatan jika sering makan malam. Berikut penjelasannya.

1. Sindrom makan

Apakah kamu pernah merasa mau makan pada malam hari, tapi tidak lapar? Hati-hati, bisa saja itu adalah night eating syndrome atau sindrom makan pada tengah malam. Ini merupakan gangguan makan yang terjadi bersama dengan kesulitan tidur.

2. Asam lambung

Bahaya makan malam selanjutnya adalah naiknya asam lambung. Jika didiamkan, asam lambung akan berkembang menjadi GERD. Saat asam lambung balik ke kerongkongan, kamu akan merasakan sakit yang luar biasa di tenggorokan karena iritasi yang diakibatkan dari zat asam.

Jika tidak ada jeda antara waktu tidur dan makan malam, maka tubuh dapat kesulitan untuk mencerna makanan ketika seharusnya tubuh tengah istirahat. Hal ini bisa menjadikan makanan yang belum sempat dicerna akan naik ke kerongkongan.

Untuk mencegahnya, sebaiknya ada jeda selama dua jam antara makan malam dengan waktu tidur, agar menghindari naiknya asam lambung pada malam hari.

Lihat juga: Mengatasi Asam Lambung Naik dengan Cara Ini

3. Sulit konsentrasi

Efek makan malam hari berikutnya adalah bisa membuat sulit konsentrasi. Saat makan tengah malam, kamu biasa memilih makan instan yang sedikit kandungan gizi dan tidak sehat.

Jika ini didiamkan, pola konsumsi yang sedikit zat ini bisa merusak kemampuan kamu berkonsentrasi. Karena jam makan memiliki efek pada perilaku otak dan fisiologi. Selain itu, pola makan yang kurang teratur bisa memengaruhi sistem sirkadian pada tubuh.

4. Daya ingat menurun

Kemudian efek lainnya yakni daya ingat menurun. Pada suatu riset pada hewan uji, makan tengah
malam bisa mengumpulkan beberapa fungsi otak, sehingga membuat kemampuan mengingat dan belajar menjadi menurun.

5. Peradangan

Selanjutnya adalah dapat memicu peradangan. Dalam suatu studi mengatakan, makan tengah malam bisa meningkatkan risiko peradangan pada tubuh. Hal ini terjadi disebabkan setiap kenaikan 1 persen dari jumlah kalori yang dikonsumsi sejak pukul 17.00 hingga tengah malam mengakibatkan kenaikan sebesar tiga persen protein C-Reactive, suatu tanda utama dari terjadinya peradangan pada tubuh.

6. Mengubah nafsu makan

Tubuh memiliki hormon yang bernama leptin dan ghrelin. Hormon ghrelin berfungsi untuk memberi
tahu kapan harus makan atau menimbulkan rasa lapar. Sedangkan hormon leptin, memiliki tanggung jawab membuat kamu merasa kenyang.

Lihat juga: Cara Menggunakan Alat Cek Gula Darah

Bagi orang terbiasa makan saat siang hari, puncak hormon ghreinnya biasanya terjadi pada siang hari juga. Sama halnya dengan produksi leptin yang dapat mencapai puncaknya pada sore atau malam hari.

Hal ini menjadikanmu merasa kenyang saat malam hari dan rasa lapar akan terjadi pada siang atau sore hari. Jika kamu terbiasa makan malam hari, maka fungsi hormon tersebut akan berbalik dan tidak dapat bekerja maksimal.

7. Gula darah meningkat

Sahabat Secan, orang yang sering makan tengah malam umumnya akan mengalami peningkatan insulin dan glukosa dalam tubuh yang nantinya bisa membuat energi mereka dapat berkurang. Naiknya kadar insulin dan glukosa bisa meningkatkan risiko diabetes.

Dalam suatu studi yang diterbitkan Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism menyebutkan,
apabila makan malam dapat meningkatkan risiko gula darah naik mencapai 18 persen. Padahal lemak yang dapat dibakar pada malam hari yakni 10 persen. Saat gula darah terus naik, akan berisiko terkena penyakit diabetes dan jantung.

8. Berat badan naik

Berdasarkan studi yang dilakukan di University of Pennsylvania, Amerika Serikat, makan malam dapat berbahaya, karena meningkatkan risiko naiknya berat badan. Selain itu, kenaikan kolesterol dan trigliderida juga naik bila kamu makan tengah malam. Hal ini juga bisa meningkatkan risiko sejumlah penyakit lainnya, seperti stroke dan jantung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *