Crowd crush adalah situasi dimana kamu terjebak dalam keramaian hingga berdesak-desakkan dalam ruang yang terbatas. Contoh crowd crush incidents yakni tragedi di Kanjuruhan dan pada perayaan Halloween di Itaewon kemarin. Terlebih jika jumlah orang yang ada melebihi kapasitas kemampuan tempat dalam menampung massa. Kami akan bahas cara menyelamatkan diri dari keadaan tersebut.
Melansir dari Washington Post, G. Keith Stilll, pakar keselamatan massa dan profesor yang meneliti di bidang ini dari University of Suffolk, Inggris, mengatakan, kehancuran atau penyerangan di keramaian terjadi ketika ada banyak orang di ruang terbatas dan ada gerakan seperti dorongan antarsatu sama lain yang menyebabkan banyak orang jatuh.
John Drury, ahli dari Social Psychology of Crowd Management University of Sussex mengatakan pada The Guardian, ada tiga faktor penyebab crowd crush, yaitu kepadatan yang berlebihan, pergerakan di dalam keramaian yang terlalu padat, serta orang-orang yang mulai berjatuhan.
Lihat juga: Ciri-ciri Sesak Napas dan Cara Mengatasinya
Efek Buruk Crowd Crush
1. Asfiksia
Ini adalah keadaan dimana terganggunya proses pernapasan yang menyebabkan hilangnya kesadaran bahkan kematian. Penyebabnya bisa bermacam-macam, seperti paparan zat kimia, tersedak, dan efek dari penyakit tertentu.
Pada kasus crowd crush, kemungkinan yang paling besar karena kekurangan oksigen. Kondisi tersebut terjadi karena di dalam ruangan terbatas terdapat jumlah massa yang terlalu banyak, serta jumlah
oksigen yang sedikit, sehingga pernapasannya terganggu.
2. Terkilir
Dalam kondisi seperti itu, kita tidak bisa memiliki kendali terhadap tubuh sendiri. Hal itu juga dirasakan sama seperti orang-orang di situasi yang sama. Dorongan dan desakan dalam keramaian yang tidak terkendali, tentunya tubuh kita akan terluka akibat terinjak. Belum lagi setelah jatuh, akan susah sekali untuk bangun.
3. Kematian
Risiko ini sudah pasti susah terelakkan. Terjebak dalam kerumunan yang terlalu padat, otomatis di ruang sempit itu kita akan terhimpit, dan susah pindah atau bahkan bergerak. Terinjak-injak dan luka fisik lainnya akan susah dijauhi.
Kombinasi dari hal tersebut ditambah oksigen yang semakin menipis, adalah penyebab terjadinya kematian.
Lihat juga: Apakah Kamu Stres dan Depresi? Baca Ini
Dalam banyak kasus crowd crush yang sudah terjadi sebelumnya, hal ini menyebabkan tragedi dengan jumlah korban yang tidak sedikit.
Kita tidak pernah tahu kapan ini bisa menimpa kita, apalagi dalam keramaian seperti itu belum tentu pihak keamanan bisa menjamin keselamatan semua individu di dalamnya. Lagipula, tidak ada yang bisa menduga kapan keramaian biasa dapat berubah menjadi crowd crush.
Untuk itu, kami akan menjelaskan apa saja yang bisa kamu lakukan jika terjebak dalam situasi mengerikan tersebut.
Tips Mengatasi Situasi Crowd Crush
1. Amati Situasi
Jika sedang berada dalam keramaian, kamu harus peka dengan situasi sekitar. Bila keramaian itu sudah mulai tidak kondusif, segera hindari dan pergi ke lokasi dengan ruang yang lebih luas.
Banyak orang yang seringkali tidak menyadari hal ini, akhirnya terjebak di dalam crowd crush.
2. Usahakan selalu berdiri
Hal lain yang bisa kamu lakukan agar tidak terjebak dalam crowd crush adalah dengan usahakan
selalu ada dalam posisi berdiri. Jangan berada dalam posisi rendah seperti jongkok atau duduk di tengah keramaian itu.
Jika mulai terjadi hal yang tidak kondusif, kamu akan kesulitan untuk bangun, sehingga potensi terinjak-injak akan semakin besar.
3. Jangan ikut mendorong
Bila kamu terdorong dalam kerumunan itu, jangan ikut mendorong. Hal ini bisa membuat keadaan akan semakin parah dan berisiko kamu kurang dapat asupan oksigen.
4. Menjauhi dinding
Dalam keadaan seperti ini, kamu diharuskan untuk menjauhi bentuk pembatas yang besar, seperti tembok salah satunya. Banyak kasus juga orang lemas bahkan tewas terhimpit dinding.
Itulah seputar crowd crush yang bisa kamu simak. Sekali lagi, kita tidak pernah tahu kapan hal itu bisa terjadi, jadi lebih baik kamu sudah tahu apa saja yang bisa menyelamatkan diri dari crowd crush incidents. Ingat, selalu waspada dan peka dengan keadaan sekitar, ya!