Cara Memilih Pembersih Wajah yang Benar

Memilih Pembersih Wajah

Membersihkan kulit wajah merupakan langkah awal yang perlu dilakukan. Dalam pemakaiannya, Sahabat Secan perlu mengetahui terlebih dahulu bahwa terdapat beragam jenis sabun pembersih
wajah dengan kandungan yang berbeda. Jadi setiap pembersih wajah belum tentu cocok dengan jenis kulit yang dimiliki. Berikut dijelaskan tentang cara memilih pembersih wajah yang benar.

Cara Memilih Pembersih Wajah yang Benar

Pilihlah pembersih wajah yang berkualitas dan sesuai dengan jenis kulit wajah. Produk yang berkualitas mempunyai formula yang lembut, sehingga tidak membuat kulit tertarik dan kering setelah dipakai, serta tidak membuat iritasi. Berikut tips memilih pembersih wajah yang benar:

1. Kulit normal

Biasanya kulit normal mempunyai pori-pori yang halus dan bersih. Apabila Sahabat Secan memiliki kulit normal, tetap memakai sabun pembersih wajah untuk mempertahankan kebersihan dan kesehatan kulit.

2. Kulit kombinasi

Kulit kombinasi biasanya mempunyai ciri-ciri wajah yang mengkilap, berkomedo, dan pori-pori yang tampak besar di area T (kening, hidung, dan dagu). Tipe kulit yang berbeda ini, dapat menggunakan dua sabun pembersih wajah berbeda. Tapi, jangan menggunakan pembersih wajah yang mengandung alkohol dan pewangi, serta bersifat antibakteri.

Lihat juga: Wajib Tahu, 6 Kandungan Sabun untuk Jerawat

3. Kulit kering

Kulit kering disebabkan oleh minimnya kandungan pelembab di lapisan luar sel kulit. Apabila 1 jam setelah mencuci muka kulit terasa kencang dan bersisik, berarti mempunyai jenis kulit kering. Tak hanya itu, jenis kulit ini cenderung kasar, bersisik, pecah=pecah, dan kusam.

Untuk kulit wajah kering sebaiknya memakai sabun pembersih wajah dengan kandungan seperti:

  • Gliserin yang bisa mempertahankan kelembaban kulit
  • Vitamin E dan minyak jojoba yang bisa melembabkan kulit wajah tanpa membuat kulit berminyak
  • Urea yang membantu mengatasi kondisi kulit kering dengan cara mengurangi kehilangan air di kulit

Untuk jenis kulit kering hindari kandungan sabun pembersih wajah berikut ini:

  • Detergen/SLS karena bisa enghilangkan minyak alami di kulit, sehingga kulit akan terasa tambah kering
  • Asam salisilat dan asam glikolat, karena kedua zat ini bisa menyerap minyak yang justru dibutuhkan kulit kering
  • Alkohol, pewangi tambahan, dan bahan antibakteri, karena zat-zat ini dapat membuat kulit tambah kering dan mengiritasi kulit

Lihat juga: Melembabkan Wajah yang Kering, Simak Tipsnya

4. Kulit berminyak

Jenis kulit ini ditandai dengan produksi minyak (sebum) berlebihan oleh kulit . Kulit berminyak umumnya terlihat mengkilap, terasa lebih cepat kotor, mempunyai pori-pori besar, dan lebih rentan berjerawat.

Untuk kulit berminyak, sebaiknya memilih sabun pembersih wajah dan skincare dengan kandungan berikut ini:

  • Niacinamide, yang efektif dalam menyerap sebum dan merangsang produksi kolagen alami dan menyamarkan pori-pori besar
  • Retinol yang bermanfaat untuk merangsang produksi kolagen dan mengencangkan pori-pori, serta mengontrol produksi minyak
  • Asam salisilat yang bekerja dengan cara menyerap minyak di dalam pori-pori, sehingga terlihat lebih kecil dan bebas minyak
  • Asam glikolat yang berguna mengurangi kelebihan minyak, mencegah penyumbatan pori-pori, dan menjaga kelembutan kulit
  • Hyaluronic acid, yang berguna untuk melembabkan dan bertekstur ringan untuk jenis kulit berminyak
  • Dimethicone yang bisa melembabkan kulit tapi memberikan efek matte

Sebaiknya kamu tidak menggunakan sabun pembersih wajah yang mengandung minyak mineral,
petrolatum, dan petroleum. Kandungan ini bersifat comedogenic, sehingga bisa menyumbat pori-pori dan berisiko menimbulkan jerawat.

5. Kulit sensitif

Ciri-ciri kulit jenis ini adalah mudah terasa perih jika dibersihkan, sering mengalami ketidakcocokan dengan sabun pembersih wajah biasa, serta mudah merah dan gatal. Kulit sensitif juga mempunyai penampakan pembuluh darah halus, misalnya di bagian pipi.

Untuk kulit sensitif sebaiknya memilih sabun pembersih wajah seperti:

  • Berlabel hypoallergenic atau tidak mengandung zat yang menyebabkan alergi
  • Tidak mengandung pewangi, karena pewangi tambahan dapat menyebabkan alergi
  • Tidak mengandung bahan yang cenderung menyebabkan iritasi, seperti alkohol, sulfat, dan benzoil peroksida

     Demikian penjabaran mengenai cara memilih pembersih wajah yang benar. Jika belum mengetahui jenis kulit dan apa sabun pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit yang dimiliki, kamu bisa berkonsultasi ke dokter kecantikan terpercaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *