Sahabat Secan, jika punya penyakit hipertensi, jangan lupa untuk rutin melakukan cek tekanan darah ya. Mengeceknya bisa dilakukan di sejumlah tempat, termasuk di rumah. Kamu perlu mengeceknya agar bisa mengontrol tekanan darah dan terhindar komplikasi hipertensi. Lalu dimana bisa melakukannya dan bagaimana cara cek tekanan darah yang benar, berikut penjelasannya.
Apabila kamu rutin melakukan cek tekanan darah maka kamu akan mudah mengontrol tekanan darah. Pengukuran darah bisa dilakukan di rumah sakit, klinik, apotek yang mempunyai alat pengukur tekanan darah digital, atau bisa juga melakukannya di rumah.
Biasanya mengecek tekanan darah di rumah sakit atau klinik menggunakan alat pengukur tekanan
darah manual atau sphygmomanometer atau tensimeter. Ini dilakukan dengan memasang manset di pergelangan tangan atau lengan atas dan memasang stetoskop di denyut nadi.
Sedangkan pengecekan dilakukan di apotek atau rumah, biasanya dilakukan dengan menggunakan tensimeter digital. Tapi, kamu dapat menggunakan tensimeter manual di rumah. Rutin cek tekanan darah atau tensi di rumah dengan tensimeter bisa meningkatkan keakuratan diagnosis hipertensi.
Lihat juga: Faktor Risiko Hipertensi, Apakah Anda Salah Satunya?
Berdasarkan jurnal dari American Heart Association pada 2013, sebagian besar orang rutin mengecek tekanan darah di rumah akan lebih mudah mencapai target tekanan darah yang diinginkan, dibanding dengan orang yang melakukannya di rumah sakit atau klinik.
Mengukur tekanan darah sendiri penting dilakukan, terutama jika kamu mempunyai penyakit kronis
seperti diabetes. Kemudian, jika tekanan darah sering meningkat dan menurun, pengukuran tekanan darah sendiri di rumah berguna, agar dokter bisa memantau perkembangan kondisi kamu setiap hari.
Jika kamu ingin mengecek, pastikan tubuh dalam keadaan rileks. Jangan merokok dan
mengonsumsi minuman yang mengandung kafein atau alkohol, karena bisa meningkatkan tekanan darah. Disarankan berolahraga 30 menit sebelum cek tekanan darah.
Duduk dengan posisi lengan di atas meja, sehingga siku berada sejajar dengan jantung. Posisikan
lengan sedekat dengan jantung, dan punggung ditopang dengan baik oleh senderan kursi dan kedua kaki memijak lantai.
Sebaiknya kamu buang air kecil terlebih dahulu sebelum cek tensi. Sahabat Secan harus memastikan
kandung kemih benar-benar kosong, karena kencing yang tidak tuntas dapat memberikan hasil pemeriksaan yang tidak akurat.
Lihat juga: Cara Mengobati Hipertensi yang Wajib Diketahui
Pakai manset alat pengukur tekanan darah di lengan dan pastikan ukuran manset pas dengan lingkar lengan atas untuk dapat memberikan hasil bacaan yang akurat. Jangan memakai pakaian yang terlalu tebal. Hasil tes tekanan darah akan lebih akurat apabila manset terpasang langsung di atas kulit.
Lakukan pengecekan sesuai instruksi alat yang digunakan. Biarkan manset yang sudah kempes tetap
terlilit dulu di lengan, tunggu sebentar, lalu ambil bacaan kedua. Apabila hasil bacaan keduanya dekat, ambil rata-ratanya. Jika tidak, ulangi lagi dan ambil rata-rata dari hasil tiga bacaan. Setiap kali habis cek, tulis angka atasnya dan angka bawahnya.
Jangan panik ya Sahabat Secan, jika membaca hasil tekanan darah tinggi. Coba tenangkan diri,
lalu ulangi pengukuran tekanan darah.
Demikian ulasan mengenai cara cek tekanan darah yang benar. Jika ingin mendapatkan informasi lebih lengkap dan akurat tentang cara menggunakan dan membaca tekanan darah sebaiknya berkonsultasi ke dokter.