Apakah kamu tahu jika stres bisa mengakibatkan gangguan kesehatan? Stres yang berkelanjutan dan tidak berhenti dapat mempengaruhi kesehatan tubuh. Ada beberapa faktor yang menyebabkan gangguan kesehatan akibat stres.
Stres adalah gangguan mental yang dihadapi seseorang akibat tekanan yang muncul dari kegagalan individu dalam memenuhi kebutuhan atau keinginannya. Tekanan bisa berasal dari dalam diri atau dari luar.
Jika stres tidak segera diatasi maka dapat menurunkan kondisi kesehatan dan bisa menjadi kronis. Gejala stres kronis, seperti cepat marah, gelisah dan cemas, susah tidur, depresi, dan sakit kepala.
Lihat juga: Gampang Sakit? Ikuti Cara Meningkatkan Imunitas Tubuh
1. Gangguan Kesehatan Akibat Stres Pengaruhi Sistem Pencernaan
Dampak stres dapat mempengaruhi pola dan cara makanan bergerak melalui tubuh dan menyebabkan diare. Selain itu akibat stres berlebihan dapat menimbulkan gejala mual, muntah, dan sakit perut.
2. Gangguan Kesehatan Akibat Stres Melemahkan Sistem Imunitas Tubuh
Gangguan kesehatan lainnya yaitu stres bisa merangsang sistem imunitas tubuh. Stimulasi ini bertujuan membantu menghindari infeksi dan menyembuhkan luka. Tapi jika stres tidak berhenti, maka hormon stres akan melemahkan sistem imunitas tubuh dan mengurangi respons tubuh terhadap masuknya mikroorganisme atau bakteri dalam tubuh.
Lihat juga: Badan Cepat Lelah? Begini Cara Mengatasinya
3. Gangguan Kesehatan Akibat Stres Pengaruhi Sistem Pernapasan
Selain sistem pencernaan dan imunitas tubuh, gangguan kesehatan akibat stres juga dialami pada sistem pernapasan. Hormon stres akan mempengaruhi sistem pernapasan dan kardiovaskular, pernapasan akan menjadi lebih cepat dalam upaya untuk untuk lebih cepat mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh. Jika kamu mengalami asma atau penyakir paru, maka stres dapat menggangu dan akan mengalami kesulitan bernapas.
4. Gangguan Kesehatan Akibat Stres Mengganggu Sistem Reproduksi
Hal lain yang juga mengganggu kesehatan tubuh adalah jika stres berlanjut akan melelahkan tubuh dan pikiran. Kalau ini terjadi maka hormon testosteron pada pria akan menurun dan dapat mengganggu produksi sperma serta menyebabkan disfungsi ereksi.